Info Rahmat Pantun

– Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Rokan Hilir (Rohil)  2019 – 2024 telah melaksanakan Reses Masa Sidang III, untuk secara langsung menjaring aspirasi masyarakat. Anggota DPRD Rokan Hilir sekaligus politisi Partai Demokrat, Elfa Rinda SPd,  mengatakan masa reses merupakan masa penting yang sejatinya secara fungsional sebagai media menjaring aspirasi masyarakat. “Reses ini merupakan kewajiban bagi Anggota DPRD. Setiap tiga bulan, anggota Dewan turun ke Dapil untuk bertemu konstituen, menjaring informasi, menghimpun seluruhnya untuk kemudian disalurkan,” katanya, ketika melakukan reses pada Sabtu (14/12/2019) di Kelurahan Melayu Besar Kota, Kecamatan Tanah Putih Tanjung Melawan Kabupaten  Rokan Hilir. Ia menjabarkan, dari suara-suara masyarakat yang berhasil dihimpun melalui reses tersebut, akan direkap dan dibuat laporan kemudian diteruskan kepada pimpinan Dewan. “Semampu dan sebisa kami tampa masyarakat  kami tak ada apa-apa,” katanya. “Sel

Muhammad Sarbaini Akrap Di Sapa Rahmat Pantun terpilih sebagai Ketua Karang Taruna Kecamatan Tanah Putih Tanjung Melawan, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) pada Temu Karya Karang Taruna ke 1 Tahun 2019 Kecamatan Tanah Putih Tanjung Melawan. Temu Karya Karang Taruna 1 Kecamatan Tanah Putih Tanjung melawan dilangsungkan di aula Kantor Camat Tanah Putih Tanjung Melawan, Kamis, 7 November 2019. Dihadiri Camat Roby Kurniawan SSTP MSi,  Ketua Karang Taruna Rohil Kasmer Dahlan, serta pemuda setempat. Pemilihan Ketua Karang Taruna Kecamatan TPTM merupakan kegiatan utama Temu Karya, dengan dasar pelaksanaan surat dari Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Nomor 460/145/2019 tentang penyampaian SK Karang Taruna. Adapun tiga calon Ketua Karang Taruna Kecamatan TPTM, yakni Erwin Dianto (dari Kepenghuluan Mesah), Argi (dari Kelurahan Melayu Besar Kota) dan Muhammad  Sarbaini (dari Kepenghuluan Batu Hampar). Tiap calon menyampaikan visi dan misi. Setelahnya dilakukan pemilihan. Ada enam Karang

Mengenal Sosok Muhammad  Sarbaini Ketua karang Taruna Kecamatan  Tanah Putih Tanjung Melawan, Muhammad  Sarbaini Yang Akrap Di Sapa Rahmat  Pantun Karena Hobi Berpantun Nama                                     : Muhammad Sarbaini Tempat tanggal lahir       : Tanah Putih 05-11-1991 Asal Domisili                       : Kepenghuluan Batu Hampar Rt 003/Rw 002 Pendidikan Terhakhir       : SMA Ayah                                      : Basri Ibu                                         : Farida wani Organisasi                           : Ketua Dan Pendiri Komunitas Tepak Sirih Berbaur seni dan budaya, Anggota Pengurus  Genpi(Generasi Pesona Indonesia) Rohil Anggota Pengurus Karang Taruna Kepenghuluan Batu Hampar Sekarang Ketua Karang Taruna Kecamatan Tanah Putih Tanjung Melawan Tahun 2019/2024. E-mail                                    : Amlokeren@gmail.com HP/Wa                       : 081261778631 Karya Dan Prestasi  : Pengarang Pantun, Duta pantun Rohil,Finalis

 – Tim Pengerak PKK Kecamatan Tanah Putih Tanjung Melawan setiap bulannya rutin melaksanakan kegiatan – kegiatan sosial kemasyarakatan yang mana pelaksanaan sesuai dengan Kelompok dan Program Kerja (Pokja) yang telah ditentukan. Untuk kesempatan bulan ini TP PKK Kecamatan TPTM melaksanakan kegiatan memberikan edukasi berupa informasi dan pembelajaran tentang pola asuh terhadap orang tua & anak berkebutuhan khusus se Kecamatan TPTM. Acara ibuka Ketua TP PKK Kecamatan Tanah Putih Tanjung Melawan Ny Rina Kemalasari. Dihadiri Ketua TP PKK Kelurahan dan Kepenghuluan beserta anggota, para Kepsek SD, orang tua & anak-anak berkebutuhan khusus, serta narasumber Darmawati SAg, dari Sekolah Luar Biasa (SLB)  Negeri Pekanbaru. “Kegiatan ini dilaksanakan atas inisiatif dari TP PKK kecamatan TPTM yang mana ada ditemukannya anak berkebutuhan khusus tersebut bersekolah di sekolah negeri, disebabkan tidak terdapatnya sekolah luar biasa di Kecamatan Tanah Putih Tanjung Melawan ini,”

Ahmad Sunardi (Baju Merah) Pria Yang Akrap Di Sapa Sunar Tokoh Pemuda Kepenghuluan (Desa) Labuhan Papan, Tanah Putih Tanjung Melawan Kabupaten Rokan Hilir. Gagal Mendudukki Kursi DPRD kabupaten Rokan Hilir Daerah Pemilihan Dapil 2 Akhir Nya Terpilih Oleh Masyarakat,  Menjadi Datuk Penghulu Labuhan Papan Priode 2019/2024 Penerus Jejak Ayah Nya Alm Ahmad Saidi

Bakiak Race adalah permainan tradisional yang sering kita jumpai ketika ulangkahun kemerdekaan indonesia. Permainan tradisional yang sudah lama ada ini, hampir ada diseluruh wilayah indonesia karena sifatnya yang seru sekaligus menantang. Setiap tim minimal berjumlah tiga orang, semakin banyak jumlah ornag dalam satu tim akan semakin sulit mengkoordinasikan tim tersebut. Oleh karena itu, selain melangkahkan kaki dengan tegas permainan ini juga berfungsi melatih kepemimpinan bagi kedua tim. Gabaimana caranya agar bisa mengkoordinasikan seluruh anggota tim agar dapat berjalan serempak dengan langkah yang sama sehingga tidak terjatuh. PERALATAN Peralaatan yang dibutuhkan untuk membuat permaian Bakiak Race dapat dilaksanakan yaitu dengan membuat bakiak dengan ukuran minimal satu (1) meter untuk 3 orang anggota tim. CARA BERMAIN Cara untuk memainkan permainan ini tidaklah sulit, berikut adalah cara untuk memainkan permainan ini: Setiap tim minimal beranggotakan tiga orang p

Bupati Rokan Hilir (Rohil) H Suyatno, memimpin Apel Upacara Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kecamatan Tanah Putih Tanjung Melawan yang ke 17 Tahun 2019, Sabtu, 2 November 2019. Upacara dilangsungkan di halaman Kantor Camat Tanah Putih Tanjung Melawan, dengan komandan Upacara Beni Irawan SAg. Upacara dihadiri Kabag Kesra Setda Rohil H Muhammad Zein, Kabag Humas dan Protokol H Hermanto. Turut hadir dalam upacara tersebut, Wakil Ketua  DPRD Provinsi Riau H Asri Auzar, Anggota DPRD Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) Elfrinda SPd, Camat Tanah Putih Tanjung Melawan, Danpos Ramil 02/TP Pelda Suparma, Kapolsek Tanah Putih Tanjung Melawan, komponen masyarakat, guru dan pelajar Kecamatan Tanah Putih Tanjung Melawan. Bupati H Suyatno, H Asri Hauzar, Camat Robi Kurniawan, Setcam, dan Forkopimcam TNTM foto bersama usai upacara. f-amran Dalam kata sambutan, Bupati Rokan Hilir H Suyatno, menyampaikan semoga Tanah Putih Tanjung Melawan semakin maju dan jaya selalu. “Dari segi pembangunan, juga

– Memperingati hari ulang Kecamatan Tanah Putih Tanjung Melawan, Kabupaten Rokan Hilir Provinsi Riau yang ke 17 pada 2-3 November 2019, panitia menggelar aneka kegiatan. Apel Hari Jadi Kecamatan Tanah Putih Tanjung melawan di gelar pada 2 november ,dan Di lanjutkan  Berbagai Kegiatan. Kegiatan-kegiatan itu seperti pertandingan Lomba Tradisional Tempo dulu, Seperti Kaki anggau(Engrang) Estapet Air,Kukur Kelapa Manual, Tarik Tambang, Tarik upih Pimang dan Lomba Anak-Anak Lain Nya. Jalan Santai Berhadiah, serta Hiburan Orgen Tunggal. Jalan Santai Di Hadiri Ribuan Masyarakat  Tanah Putih Tanjung Melawan Pada Hari Minggu  Jam 7.00 wib Di Halaman Kantor Camat Star Sampai Di Kepenghuluan Labuhan Papan Depan TK Bahrul Ulum Masyarakat  begitu Antusias nya, Keamanan Di Bantu Pihak Polsek Tanah Putih Tanjung Melawan Ketua Panitia Milhan menyampaikan kegiatan ini terlaksana  atas dukungan seluruh Upika Kacamatan Tanah Putih Tanjung Melawan serta masyarakat dan pe

Bersama Bpk  Muhammad Zen Camat Pertama Tanah Putih Tanjung Melawan,, 2 November  Tahun 2002 Sekarang Kabag Kesra Kabupaten Rokan Hilir, Pas pertepatan hari ini yang ke 17.. Semoga jaya,

. Di jaman penjajahan Jepang tahun 1942 hingga 1945 banyak peninggalan bukti sejarah kelam di Provinsi Riau, diantaranya pembangunan jalur kereta api sepanjang 220 Kilometer. Dari Kota Pekanbaru menuju ke Lipat Kain, Kabupaten Kampar, kemudian menuju ke Kabupaten Sijunjung, Sumbar. . Pembangunan jalur kereta api itu mengorbankan ribuan nyawa rakyat Indonesia dan sebagian lagi orang Eropa. Salah satu bukti yang menjadi saksi bisu kisah sejarah itu yakni 'bangkai' lokomotif. Lokasinya berada di Lipat Kain Selatan, Kabupaten Kampar. . Pada hari Minggu (27/10/2019) pagi, suasana di lokasi 'bangkai' lokomotif Jepang itu sangat berbeda dibandingkan dengan hari biasanya. Ratusan orang beramai-ramai datang ke tempat itu. Mulai dari orang dewasa hingga anak-anak. Mereka datang dari desa-desa sekitar ada juga dari Kota Pekanbaru. Kedatangan warga itu untuk menghadiri sebuah event yakni Festival Equator. . Lipat kain memang dikenal sebagai desa yang dilintasi gar

         28 Oktober 2019 ROHIL – Pemerintah Kecamatan Tanah Putih Tanjung Melawan (TPTM) Kabupaten  Rokan Hilir (Rohil), Bekerja sama dengan Pemuda se Kecamatan Tanah Putih Tanjung Melawan melaksanakan apel peringatan Hari Sumpah Pemuda ke 91 Tahun 2019 di Halaman Kantor Camat Tanah Putih Tanjung Melawan, Senin (28/10/2019). Pada Apel Upacara  Sumpah Pemuda ini para pemuda se Kecamatan Tanah Putih Tanjung Melawan peserta upacara mengenakan busana pakaian Melayu lengkap. Mengenakan busana pakaian Melayu lengkap merupakan perdana dilaksanakan dalam rangka Sumpah Pemuda. Apel Upacara Hari Jadi Sumpah Pemuda ke 91 Tahun 2019 dipimpin langsung Camat Tanah Putih Tanjung Melawan, yang Diwakili Sekretaris Kecamatan (Setcam) Tanah Putih Tanjung Melawan Ninik Suparniyati SP. Selain diikuti Pemuda se Kecamatan Tanah Putih Tanjung Melawan, yang mewakili kepenghuluan masing-masing, juga dihadiri para undangan  seperti Kapolsek, Kepala Sekolah, Guru-Guru, Kepala Desa, OKP, Orm

Festival Equator ke 4 yang diselenggarakan dihalaman tugu Lokomotif Jepang lipat kain mulai dari tanggal 26-27Oktober 2019 masih berlanjut dengan beragam rangkaian acara yang diagendakan untuk menyambut kunjungan wisatawan,Minggu(27/10/2019) Festival Equator 4 merupakan Event tahunan yang ke 4 kalinya, 26-27 Oktober 2019, diantaranya menampilkan masak kalamai sebanyak 20 kanca, masak Asam Podeh,Fashion Show , lomba mewarnai   menampilkan Film pendek, serta menghadirkan pengisi acara, Panggung seni dari Berapa komunitas, serta mengundang Bintang tamu Tim Kesenian kabupaten Kota Lain nya, Kami Dari Rokan Hilir Pun ikut serta Memeriah Kan Acara Dari Sanggar Susun Sirih, Komunitas Tepak Sirih, Dan Rayap Creative Sanggar Susun Sirh Menampilkan Tarian Melayu Kain Pelikek, Komunitas  Tepak Sirh Menampikan Pantun Melayu, Dan Rayap Creative  Menampilkan Teatrikal Puisi Mohon Kedepan Nya Dukungan Bapak Dan Ibu Kami Ingin Bekarya Di mana pun Berada,

TANJUNGMEDANG -- Ritual Mandi Safar untuk menolak bala yang menjadi tradisi turun temurun di Kecamatan Rupat Utara, Rabu, 23 Oktober 2019 kembali digelar. Agenda tahunan pariwisata yang ditaja Pemkab Bengkalis melalui Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga (Disbudparpora) dipusatkan di Pantai Tanjung Lapin, Desa Tanjung Punak, Kecamatan Rupat Utara. Ritual Mandi Safar yang merupakan puncak dari Festival Mandi Safar 1441 H/2019 M tersebut, diawali dengan lantunan syair di perigi (sumur) wafak. Selanjutnya, sebelum acara tepuk tepung tawar, terlebi dahulu dilakukan penyerahan cendramata dari penggagas mandi safar Azhar HS kepada Gubernur Riau (Gubri) H Syamsuar dan Bupati Bengkalis Amril Mukminin. Setelah tepuk tepung tawar dilanjutkan dengan mandi wafak oleh Gubri H Syamsuar dan Bupati Amril Mukminin dan tamu undangan VVIP lainnya kepada 16 anak-anak dari berbagai desa di Rupat Utara. Anak-anak yang mandi wafak dalam dalam festival yang dibuka resmi Gubri

                      Masyarakat Adat Kecamatan Tanjung Medan Kabupaten Rokan Hilir memberi gelar adat kepada H. Suyatno Bupati Rokan Hilir dan Drs. H. Jamiluddin Wakil Bupati Rokan Hilir pada acara syukuran maayarakat Kecamatan Tanjung Medan di Tanjung Medan pada hari Minggu 20/10/2019. Pemberian Gelar adat ini untuk H. Suyatno Bupati Rokan Hilir ditabalkan bergelar DATUK SETIA AMANAH dan Drs. H. Jamiluddin Wakil Bupati Rokan Hilir DATUK TIMBALAN SETIA AMANAH. Penabalan Gelar ini dilakukan oleh suku suku yang ada di Tanjung Medan diantaranya Suku Melayu, Suku Kuti, Suku Kandang Kopuh, Suku Ampu dan Suku Main Mandailing. Pemberian gelar ini juga sebagai tanda terima kasih masyarakat Tanjung Medan kepada Bupati Rokan Hilir atas perjuangannya sehingga Kecamatan Tanjung Medan sudah mendapat nomor registrasi dari Kementerian Dalam Negeri RI sekaligus juga sebagai rasa syukur maayarakat atas keberhasilan perjuangan ini. Sementara itu H. Suyatno Bupati Rokan Hilir d

Pembukaan Event Pesona Danau Napangga Minggu, 20 Oktober 2019. Dihadiri Bupati dan Wakil Bupati Rokan Hilir beserta Rombongan dan di iringi penyambutan dengan Pencak Silat. ---------------------------------------------------------------------------- #EventFestivalDanauNapangga2019 #AyokeFestivalDanauNapangga2019 #PesonaFestivalDanauNapangga2019 #WonderfulFestDanauNapangga #DanauNapangga2019 #FestivalDanauNapangga #TanjungMedan #AyokeDanauNapangga #PariwisataRohil #Dispar #GenPi #GenPIRiau #GenPIRohil #AdaApaDiRohil #AyokeRohil #RiauTheHomelandOfMelayu #PesonaIndonesia #WonderfulIndonesia #PesonaRohil #WisataRohil #Rohil #Rohil2019 #RokanHilir #NegeriSeribuKubah #MelayuRohil #JhonyCharles838 #WonderfulRohil #RiauHalalTourism #RahmatPantun

TANJUNG MEDAN - Penyanyi dangdut Weni Wahyuni atau yang akrab disapa Weni hadir dalam event Festival Pesona Danau Napangga di kecamatan Tanjung Medan, Kabupaten Rohil Provinsi Riau. Mantan biduan D’Academy 3 yang pernah tayang di stasiun TV swasta itu, menghibur 1.000 lebih pengunjung, pada Minggu (20/10) petang. Weni melantunkan 12 judul lagu dangdut diantaranya, Laksamana Raja di Laut, Engkaulah Takdirku, Selow, Lagi Syantik, Muara Kasih Bunda dan Jaran Goyang. Weni artis asal Pontianak yang pernah meraih juara I pada ajang pencarian bakat D’Academy Asia 2 itu tampil mengenakan gaun warna merah muda. Penampilannya berhasil memantik antusias ribuan anak muda hingga orang dewasa yang menyaksikan pertunjukan musik dangdut itu. Kehadiran Weni ke Festival Pesona Danau Napangga 2019 merupakan bentuk dukungan pemerintah provinsi Riau melalui Dinas Pariwisata dalam upaya membantu mempromosikan event pariwisata daerah. "Terimkasih kepada seluruh pihak panitia penyelenggar

Jalan -Jalan Ke Tanjung Medan singgah sebentar kedanau napangga Selamat datang kami ucap kan Semoga tetap semangat dan bahagia Berangkat sekolah kita Bersama Waktu di sekolah banyak Kenangan Salam hormat untuk membuka acara Selamat datang para tamu undangan petang Jumat Orang Berkumpul membaca Yasin Mengirim Kan Arwah Kalau niat sudah terkabul Semoga Di Ridoi Oleh Allah indah di lihat Danau Napangga  Pengunjung nya Sangat Lah Padat Marilah bergotong royong bersama Semangat melestarikan adat istiadat Sore ini berlibur Bersama Kelurga Tidak lupa Singgah ke rumah saudara Negeri Indonesia punya beribu budaya Adat berdiri  suatu identitas bangsa Ketanjung Medan di hari Minggu Singgah Sebentar Kedanau Napangga kita semua Harus Bersatu Demi Tegak Nya identitas bangsa Kalau Pelita Tetap Bersumbu Banyak Minyak Nya Terang Nya Mantap Kalau Kita Tetap Bersatu Banyak Program Dapat Di Garap